KIWi On Boards

Tribratanewskediri.  Suwondo alias Wondo (33) pemuda warga Desa Punjul Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri, Minggu pagi, (28/5) di temukan tewas menggantung di dalam kamar rumahnya. Takut terjadi hal yang tidak didinginkan, peristiwa gantung diri ini pun langsung dilaporkan ke Polsek Plosoklaten. Kapolsek Plosoklaten AKP Suharsono melalui Kasi Humas Aiptu Totok Widarto menjelaskan peristiwa gantung diri itu. Awalnya, keluarga korban curiga dengan korban yang sejak Kamis (26/5) kemarin tidak keluar dari kamar tidurnya.

Hati-hati deh gan, apalagi kalau udah punya anak dan gimana cara mendidiknya. Seperti kisah ini nih, nahas banget siswi kelas 2 SD dibunuh siswi SMK kelas 2 hanya karena si siswi SMK ini ga terima dikatain cabe sama anak SD ini. Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Gunarko mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Senin 10 Mei 2016. Namun pelaku yang berinisial N tersebut berhasil ditangkap hari ini. "Pelaku berinisial A dan masih sekolah SMK kelas 2. Sedangkan korban N seorang siswi SD Ranca Kelapa 3," kata Kompol Gunarko, Selasa (10/5/2016). Ditambahkan Gunarko, pelaku nekat membunuh korban karena sakit hati dihina cabe-cabean. "Pelaku pernah dikatain cabe-cabean korban, dan juga pelaku ingin menguasai anting-anting korban," tambahnya. Menurutnya, pelaku membunuh dengan cara menceburkan korban ke dalam sumur penampungan air sedalam 4 meter. "Pelaku rumahnya dekat sekolah di mana korban ditemukan. Saat ini kami masih mendalami kasusnya,...